Liperkor.com Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bumi Ragab Begawe Caram (BRBC) menemukan adanya indikasi diduga pencatutan nama dalam Sipol oleh partai politik, menanggapi hal itu Bawaslu memanggil parpol bersangkutan.
“Hari ini kita panggil partainya untuk konfirmasi terkait adanya calon panwascam yang masuk dalam Sipol,” kata Ketua Bawaslu Apri Susanto, Senin (3/10/2022).
Apri menyampaikan Bawaslu melakukan melakukan klarifikasi terhadap para calon Panwascam yang namanya tertera dalam Sipol dengan partai Politik katanya.
“Kita mempertanyakan kenapa NIK dan nama masuk dalam Sipol. Itu sepengetahuan dia atau tidak,” tandasnya.
Dan tanya jawab dalam proses klarifikasi berlangsung hikmat diruangan tertutup dipanggil satu persatu pihak terkait berdasarkan undangan pengawas Pemilu.
“Selanjutnya karena salah satu syarat calon adalah tidak pernah menjadi anggota partai politik atau telah mengundurkan diri dari keanggotaan partai politik sekurang-kurangnya lima tahun pada saat mendaftar,” ucapnya.
Sebelumnya Bawaslu mendapati ada 6 calon Panwascam yang namanya terdaftar dalam Sipol, maka dari itu Bawaslu melakukan pemeriksaan kepada setiap calon sebelum meneruskan ke proses selanjutnya.
Apri mengatakan Bawaslu tidak hanya melakukan klarifikasi secara sepihak untuk mencari fakta fakta dugaan namanya dicatut oleh partai politik, kemarin sudah beberapa calon peserta panwascam yang kami panggil sekarang giliran pengurus Partai Politik untuk dimintai keterangan.
Karena tidak bisa di ingkari Klarifikasi terhadap calon Panwascam akan menjadi acuan bagi Bawaslu Mesuji untuk mengikutsertakan mereka pada tahap berikutnya.tutup Apri
“Terpisah Mat Amin Ketua Partai Gelora sangat puas dan Apresiasi dengan pelayanan Bawaslu Mesuji, Melakukan klarifikasi kedua belah pihak, dan saya fikir tidak semua partai melakukan pencatutan apalagi itu ada delik hukum nya Pungkas amin.
